Learning from the Humility and Sacrifice of Christ in Easing Conflict

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menggali makna kerendahan hati dan pengorbanan Kristus, khususnya melalui pengosongan diri dan kematian-Nya di kayu salib, serta implikasinya dalam meredakan konflik interpersonal dan sosial. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan metode studi literatur serta analisis konten, penelitian ini menganalisis teks-teks Alkitab, karya teologis, dan teori-teori modern mengenai konflik dan rekonsiliasi. Fokus penelitian terletak pada bagaimana prinsip kerendahan hati dan pengorbanan Kristus, yang tercermin dalam tindakan-Nya yang mengosongkan diri untuk melayani umat manusia, dapat diterapkan untuk menyelesaikan konflik dan memperbaiki hubungan antar individu. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ajaran Kristus memberikan model yang relevan dalam upaya rekonsiliasi dan perdamaian, baik dalam kehidupan pribadi maupun dalam skala sosial lebih besar. Kebaruan penelitian ini terletak pada penghubungan antara nilai-nilai teologis Kristus dengan teori-teori penyelesaian konflik kontemporer, memberikan pemahaman baru tentang peran kerendahan hati dan pengorbanan dalam mengatasi ketegangan sosial. Penelitian ini berkontribusi dalam memahami relevansi ajaran Kristus dalam konteks konflik masa kini.