PEMURIDAN SEBAGAI UPAYA MENANAMKAN IMAN KEPADA KRISTUS PADA MAHASISWA STAK TERPADU PESAT SALATIGA

Isi Artikel Utama

Melben Nainupu
Ahmad Tabrani
Frets Keriapy

Abstrak

Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi begitu cepat sehingga dapat memengaruhi kehidupan sosial baik individu dengan individu maupun kelompok. Manusia diperhadapkan dengan pola hidup yang beragam dan krisis gaya hidup merupakan suatu kondisi yang serius di era pasca modern saat ini. Oleh karena itu sangat penting bagi orang percaya dimuridkan agar memiliki karakter Kristus yang membawa pengaruh dalam bersosialisasi. Melihat masalah yang ada, maka tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan pemuridan sebagai upaya menanamkan iman kepada mahasiswa STAK Terpadu PESAT Salatiga dalam kepercayaan kepada Kristus. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif. Pengumpulan data melalui observasi dan wawancara serta teknik analisa data meliputi catatan lapangan, reduksi, display, dan kesimpulan. Keseluruhan responden dapat memahami dan ikut serta dalam proses pemuridan yang berlangsung dengan pemberian teladan hidup oleh pengikut Kristus. Dari hasil penelitian, ditemukan bahwa pemuridan dengan proses mentoring yang dilakukan oleh STAK Terpadu Pesat, dapat menanamkan iman mahasiswa kepada Kristus.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Rincian Artikel

Bagian
Articles

Referensi

Bailey, B. J. (2002). Prajurit Kristus. Harvest Publication.
Bill, L. (2007). Effektive Pastoring-Mengembalakan Dengan Hati. Yogyakarta: Andi.
Bonde, I. B. (2020). Kembali ke Akar: Pendidikan Kristen dalam Menghadapi Isu Perubahan Iklim, Perang, dan Keterbatasan Akses Pendidikan. 1(2), 196–213. https://doi.org/10.47530/edulead.v1i2.46
Gallaty, R. (2015). Rediscovering Discipleship. Perkantas.
Gunawan, A. (2017). Pemuridan dan Kedewasaan rohani. Jurnal Theologia Aletheia, 19(12).
Hadiwijono, H. (2007). Iman Kristen. Jakarta: BPK Gunung Mulia.
Halim, M. (2003). Model-model penginjilan Yesus: Suatu penerapan masa kini. Penerbit Gandum Mas.
Hickey, M. (2007). Iman yang Membuat Doa Terjawab. ANDI.
Hull, B. (2010). The disciple-making church: Leading a body of believers on the journey of faith. Baker Books.
Hull, B. (2014). Panduan Lengkap Pemuridan. Yogyakarta: Yayasan Gloria.
Hwang, T. (2011). Kristologi. ANDI.
Ibrahim, M. A. (2015). Metodologi penelitian kualitatif. Bandung: Alfabeta.
Keriapy, F. (2020). Pendidikan Kristiani Transformatif Berbasis Multikultural dalam Konteks Indonesia. REGULA FIDEI: Jurnal Pendidikan Agama Kristen, 5(2), 82–93.
Leo, E. (2012). Build My Home One On One. Metanoia.
McCallum, D., & Lowery, J. (2015). Organic discipleship. Surabaya: Literatur Perkantas Jawa Timur.
Neil, H. (2012). Imagine Church. Perkantas.
Novalina, M. (2020). Spiritualitas Orang Kristen Dalam Menghadirkan Kerajaan Allah Di Tengah Tantangan Radikalisme. Jurnal Teologi Kontekstual Indonesia, 1(1), 26–37.
Nuhamara, D. (2018). Pengutamaan Dimensi Karakter Dalam Pendidikan Agama Kristen. Jurnal Jaffray, 16(1), 93–114.
Pakpahan, G. K. R. (2020). KARAKTERISTIK MISI KELUARGA DALAM PERSPEKTIF PERJANJIAN LAMA. VOX DEI: Jurnal Teologi Dan Pastoral, 1(1), 16–36.
Ronald, L. W. (2004). Melayani Dengan Efektif. Jakarta: BPK Gunung Mulia.
S, J. (2016). Eklesiologi. ANDI.
Simanjuntak, T. (2012). The Art of Mentoring. Jakarta: Metanoia.
Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, kualitatif dan R&D). Alfabeta.
Tambunan, E. (2020). PENDIDIKAN PROGRESIF DAN KAUM URBAN: MENCARI WAJAH BARU KONTRIBUSI SOSIAL. EDULEAD: Journal of Christian Education and Leadership, 1(1), 56–76.
Zacharias, R. (2011). Jesus Among Other Gods. Pionir Jaya.